arti logo samiyah

1 Abad Nahdlatul Ulama

1 abad nahdlatul ulama

 

Oleh : Herri Permana

 

Karena Indonesia termasuk negara dengan penduduk Islam ternyata di Dunia, maka ada sejumlah organisasi islam yang berkembang. Salah satunya adalah Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi islam yang terbesar di Indonesia. Dimana puncak perayaan 1 abad Nahdlatul Ulama  diperingati pada tanggal 7 Februari.

Sebelumnya, sekilas tentang ormas ini. NU sendiri didirikan oleh Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari beserta para ulama lainnya. Dan kini tengah memasuki usia 1 abad Nahdlatul ulama .

Mengenal Nahdlatul Ulama

Nahdlatul Ulama adalah sebuah organisasi kemasyarakatan dan keagamaan disertai simbol-simbol yang menjelaskan tentang tujuan dasar serta cita-cita keberadaan sebuah organisasi. Kelahiran Nahdlatul Ulama jatuh pada 31 Januari 1926

Nahdlatul Ulama sendiri benar-benar memberikan pengaruh yang sangat besar, terutama di kalangan kyai, ulama, dan masyarakat umum. Tak lain, tujuan didirikannya organisasi ini adalah memperkuat kesetiaan islam.

Lebih lengkapnya, inilah tujuan didirikannya NU di Indonesia.

  • Memberikan bimbingan mengenai jenis buku yang diajarkan lembaga pendidikan islam
  • Memperkuat persatuan antara sesama ulama yang masih tetap setia pada ajaran mazhab.
  • Mendukung pembangunan masjid, pesantren, dan langgar.
  • Meningkatkan jumlah organisasi dan madrasah.
  • Menyebarluaskan ajaran islam.
  • Membantu anak yatim dan fakir miskin.

Di samping itu, perlu kamu ketahui bahwa lahirnya Nahdlatul Ulama tidak bisa dipisahkan dari dukungan ajaran Ahlussunnah wal Jama’ah. Ajaran tersebut bersumber dari Al-Quran, Sunnah, dan keputusan ulama terdahulu atau Ijma.

Sejarah Perkembangan NU di Indonesia

Tentu saja, tidak semua sejarah masyarakat Indonesia dijelaskan sejak abad ke-19 hingga sekarang. Namun, diketahui sejak awal 1980-an, sebelum Nahdlatul Ulama berdiri, Kay H. Hasyim Asyari melarang salah satu dari muridnya untuk berpartisipasi dalam kegiatan pendidikan dan sosial keagamaan.

Selepas dari peristiwa tersebut, di awal abad 20, dengan dukungan kyai dan ulama, maka Kyai Abdul Wahab Hasbro pun menyelenggarakan islam tradisional yang didirikan di Surakarta pada tahun 1912 oleh Ikatan Pedagang Muslim.

Di samping itu, ia pun juga akitf dalam Syarikat Islam. Peningkatan luar biasa ditandai dengan bertambahnya jumlah anggota organisasi islam di akhir 1920-an.

Setelah gerakan muhammadiyah tersebut berdiri di tahun 1912 sekaligus sepeninggal Kyai H. Ahmad Daratan, maka seringkali terjadi perdebatan antara kyai.

Namun, saat itu, para pemimpin dan ulama pondok pesantren tetap mendukung gerakan muhammadiyah yang mana mampu menangani berbagai aspek keislaman.

Adapun forum utama sebagai wadah diskusi ini yaitu organisasi Taswirul Afkar di Surabaya yang berada di bawah pimpinan Kyai H Wahab Hasbullah. Lalu, dalam acara ini ambillah beberapa keputusan berdasarkan kesepakatan alim ulama.

Kemudian, pada bulan Februari 1923, Persis atau Persatuan Islam mulai didirikan di Mapan Bandung. Nah, sejak saat itulah para anggota mulai mengungkapkan pandangan tanpa kompromi terlebih dahulu.

Di saat yang bersamaan, persatuan islam juga memenangkan empati banyak intelektual islam. Adanya semangat yang dimiliki oleh Persisi memang berpengaruh sangat kuat terhadap pembentukan ideologi keagamaan di tengah-tengah masyarakat islam.

Sementara itu, selama konferensi islam ke-4 yang diselenggarakan di Bandung pada bulan Februari 1926, Parlemen bahkan hampir sepenuhnya didominasi para pemimpin organisasi islam modern.

Mereka cenderung menyetujui usulan pemimpin islam tradisional dalam melestarikan praktik keagamaan tradisional, termasuk pelestarian Mazhab, makan nabi, serta makan 4 sahabat Medina. Hingga akhirnya terciptalah Nahdlatul Ulama yang merupakan medan pertempuran untuk para pemimpin islam tradisional sejak saat itu.

Peringatan 1 Abad Nahdlatul Ulama

Adapun peringatan harlah 1 abad NU merupakan peringatan 1 abad sejak lahirnya organisasi tersebut. Adapun perhitungannya didasarkan pada perhitungan dalam penanggalan kalender hijriah atau kalender islam.

Peringatan 1 Abad NU yang jatuh pada tanggal 7 Februari 2023 mendatang bertepatan pada 16 Rajab 1444 H. Dimana sejarah berdirinya organisasi Nahdlatul Ulama sendiri pada tanggal 31 Januari 1936 atau 16 Rajab 1334 H.

Itu sebabnya, menurut penanggalan kalender hijriah, saat ini NU sudah memasuki usia 1 abad. Maka dari itulah, untuk menyambut peringatan satu abad tersebut, NU sendiri sudah merilis tema peringatan 1 abad NU.

Dilansir dari situs resminya, akan diusung tema tentang “Mendigdayakan Nahdlatul Ulama Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangikitan Baru”.

Tema tersebut berlandaskan pada hadis Rasulullah SAW mengenai lahirnya pembaharuan di setiap satu abad. Di samping tema, pun NU telah merilis logo juga untuk menyemarakkannya.

Uniknya, karena memperingati satu abad, maka KH Ahmad Mustofa Bisri pun menciptakan lagu dengan tema 1 abad Nahdlatul Ulama yang berjudul “Merawat Jagat Membangun Peradaban”.

Setiap bait dalam lagu tersebut membicarakan setiap perjuangan yang telah dilakukan, konsistensi serta istiqomah, dan visi masa depan NU yang memang sudah termuat lengkap di setiap bait lagu ini.

Perkembangan NU di Indonesia

Sebagai organisasi islam terbesar di Indonesia, maka NU sendiri sudah memantapkan dirinya sebagai pengawas tradisi dengan cara mempertahankan ajaran empat mazhab syafii.

Di samping itu, juga memberikan perhatian khusus untuk bidang yang berhubungan dengan kegiatan ekonomi, seperti kehidupan para pedagang dan pemilik tanah,

Namun, sebenarnya NU sendiri termasuk ormas yang terbesar dari sejak kelahirannya sampai saat ini. Itu sebabnya, NU selalu menekan bahwa pentingnya untuk menjaga dan menghormati kekayaan budaya nusantara.

Agar lebih paham seperti apa perkembangan NU di Indonesia. Kamu bisa baca dengan jelas dari

1.   NU Sebelum Kemerdekaan

Nah, sebelum kemerdekaan, NU berkembang sebagai organisasi yang pada dasarnya disegani penjajah. Sehingga, sangat memungkinkan kekuatan ulama serta anggota NU lah yang bertugas menjembatani berbagai kepentingan islam.

2.   NU di Masa Kemerdekaan

Pada periode orde lama, NU sendiri memutuskan menjadi partai politik semata-samata sebab berkonfrontasi dengan komunis. Adapun kekuatan komunisme sebagai partai politik memerlukan pila yang sama. Hingga akhirnya, NU pun mampu mempertahankan dasar Pancasila dengan lantang.

Sedangkan, di masa order baru, karena kebijakan pemerintah yang masih kuat, maka posisi NU kembali sebagai kelompok sosiologis dan religius. Selanjutnya, sepakat membentuk Partai persatuan Pembangunan.

Lalu, di masa reformasi, pola politik NU sudah mulai berubah. Dikarenakan, NU sudah sepakat untuk kembali lagi ke Khittah. Karena NU merupakan organisasi yang murni religius dan sosiologis, sehingga menjaga jarak dengan partai politik yang ada.

Jadi, pada intinya, Nahdlatul Ulama berdiri dalam sejarahnya sebagai bentuk reaksi eksternal atau disebut juga sebagai gerakan pemurnian. Tentu saja, berdirinya organisasi NU tak akan terlepas dari peran kyai, wakil utama kelompok islam tradisional, beserta komunitas pesantrennya.

Oleh karena itulah, besarnya perjuangan komunitas islam hingga lahirnya organisasi islam terbesar di Indonesia yaitu Nahdlatul Ulama. Dimana sebentar lagi, akan diperingati 1 abad nahdlatul ulama di Indonesia.

 

Bandung , 7 Februari 2022

 

Penulis adalah Ketua Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Samiyah Amal Insani , Panti Asuhan di Bandung

 

Back to Article

 

Donasi Yuk
1